Padaherang, myPangandaran.com - Warga korban gempa di Desa Karangmulya, Kec. Padaherang, Ciamis yang
belum menerima bantuan perbaikan rumah, ternyata bukan hanya sekira 50
kepala keluarga (KK) saja seperti diberitakan sebelumnya. Jumlahnya
ternyata lebih dari 324 KK, dengan katagori rusak sedang.
Hal itu diakui Kepala Desa Karangmulya, Narta dalam penjelasannya , Jumat (18/6). “Memang, seluruh warga yang rumahnya rusak
akibat gempa itu hingga sekarang belum menerima bantuan. Namun perlu
diketahui, hal itu bukan karena ada masalah seperti di daerah lain.
Mereka belum menerima bantuan, karena dana bantuannya belum turun dari
pemerintah,” kata Narta.
Menurut Narta, seluruh korban gempa yang rumahnya rusak, sudah
didata dengan baik oleh pihak desa. Datanya, bahkan sudah diserahkan ke
pihak terkait di Ciamis untuk diverifikasi. Sekarang, pihaknya sedang
menunggu turunnya bantuan dari pemerintah. “Jadi, tidak benar
samasekali jika kami dituduh tidak pernah melakukan pendataan,” katanya.
Dikatakan, setelah ada pemberitaan soal keluhan warga yang
menyebutkan tidak pernah didata, dia bersama pihak kecamatan, langsung
memberikan penjelasan kepada warga. Kepada mereka dijelaskan bahwa
nama-nama yang mengeluh kepada wartawan, sudah didata dan dipastikan
akan menerima bantuan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Drs. Odang R saat
dikonfirmasi membenarkan soal belum turunnya bantuan perbaikan rumah
bagi warga korban gempa di Desa Karangmulya dan desa lainnya di Kec.
Padaherang. Semuanya, kata dia, masih menunggu proses selesainya proses
validasi data dari pihak terkait. "Uangnya masih ada, tak mungkin
dikorupsi. Soal kapan akan dibagikan kepada yang berhak, kami menunggu
selesainya proses validasi data dulu,” kata Odang.
Sumber PR
Sumber: http://www.mypangandaran.com/berita/detail/kecamatan-padaherang/480/ratusan-kk-korban-gempa-di-padaherang-belum-peroleh-bantuan.html
Comments